Light Flute |
Flute tergolong alat musik tiup yang terbuat dari kayu atau woodwind. Jika ada flute yang terbuat dari logam atau yang lainnya, flute itu tetap tergolong woodwind, karena asal mulanya terbuat dari bahan yang sederhana yaitu kayu.
Berdasarkan sumber bunyinya, flute digolongkan ke dalam alat musik Aerophone, yang berasal dari bahasa Yunani yang terdiri dari kata ' Aer ' yang berarti udara dan ' Phone ' yang berarti suara. Berdasarkan bagaimana getaran udara yang terjadi, alat musik tiup dibagi menjadi 5 jenis, yaitu : Blow Hole, Whistle Mouthpiece, Single Reed, Double Reed, dan Cup Mouhpiece. Flute tergolong alat musik Blow Hole, yaitu alat musik yang memiliki lubang produksi suara.
Flute memiliki karakter lembut dan dapat dikombinasikan dengan alat musik lain dengan baik. Flute modern untuk professional umumnya terbuat dari perak, emas, atau campuran keduanya. Sedangkan flute student terbuat dari campuran nikel dan perak atau dari logam yang dilapisi perak.
Dalam mempelajari flute, ada tiga faktor utama untuk menghasilkan suara yang indah, yaitu :
1. Teknik Pernafasan
Teknik pernafasan yang dilakukan dalam bermain flute adalah pernafasan diafragma. Dengan pernafasan diafragma, udara yang dihasilkan banyak dan kuat sehingga dapat menghasilkan suara yang keras.
2. Embouchure (ambasir)
Hal yang terpenting dalam melatih ambasir adalah meletakan mouthpiece di atas penumpang bibir bagian luar. Bagi pemula, untuk mendapatkan ambasir yang benar dengan menggunakan sambungan kepala atas ata Head Join.
3. Posisi Flute dan Tangan
Maksudnya adalah posisi badan terhadap alat musik harus nyaman. Untuk pemula sebaiknya foot join sejajar dengan head join karena akan memengaruhi posisi bibir dan berpengaruh dalam pembentukan ambasir
Tidak ada komentar:
Posting Komentar